Dapat Daging Kurban, Tapi Bingung Mau Dimasak Apa? Ikuti Resep Ini Aja Yuk!

Daging Kurban, foto: pinterst/sahrulddv
Daging Kurban, foto: pinterst/sahrulddv

Hi GWID! Saat ini kamu dapat daging kurban, tapi bingung mau dimasak apa? Sini, aku punya beberapa alternatif  masakan untuk kamu loh. Yap seperti sudah menjadi tradisi di Hari Raya Idul Adha, tiap rumah akan selalu dipenuhi dengan daging kurban. Momen istimewa ini dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia sebagai bentuk ketaatannya kepada perintah Allah SWT. 

Idul Adha identik dengan penyembelihan dan berbagi hewan kurban. Namun, sering kali kita bingung bagaimana cara mengolah banyaknya daging kurban yang kita terima. Banyak orang memilih untuk membuat sate atau gulai, padahal ada banyak alternatif masakan yang bisa diolah dari daging kurban. 

Yuk, kita eksplorasi beberapa olahan kreatif dari daging kurban yang lezat dan menggugah selera! Simak sampai akhir ya!

  1. Rendang

Rendang mungkin sudah tidak asing lagi bagi pecinta masakan Nusantara. Hidangan khas Minang ini terkenal dengan rasa rempah yang kaya dan daging yang empuk. Walaupun proses memasaknya membutuhkan waktu yang tak sedikit, dijamin nggak bakal nyesel buat kamu coba. Berikut ini resep membuat rendang yang siap memanjakan lidahmu dan keluarga: 

Bahan-bahan:

– 1 kg daging sapi kurban (potong-potong sesuai selera)

– 1 liter santan kental (dari 3 butir kelapa)

– 200 ml santan encer

– 5 lembar daun jeruk purut

– 2 lembar daun kunyit (ikat simpul)

– 2 batang serai (memarkan)

– 3 butir asam kandis

– Garam secukupnya

– Gula merah secukupnya (opsional)

Bumbu Halus:

– 15 butir bawang merah

– 8 siung bawang putih

– 5 butir kemiri (sangrai)

– 2 cm kunyit (bakar sebentar)

– 3 cm jahe

– 5 cm lengkuas

– 15 buah cabai merah keriting (sesuaikan dengan selera pedas)

– 10 buah cabai rawit merah (sesuaikan dengan selera pedas)

– 1 sendok teh ketumbar

– 1 sendok teh jintan (sangrai)

– 1/2 sendok teh pala bubuk

Cara Memasak:

  1. Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan blender atau ulekan hingga benar-benar lembut. Pastikan bumbu halus tercampur rata agar rasa rendang lebih kaya.
  2. Panaskan sedikit minyak dalam wajan besar atau kuali. Tumis bumbu halus bersama daun jeruk, daun kunyit, serai, dan asam kandis hingga harum dan matang. Tumis dengan api sedang agar bumbu tidak gosong.
  3. Masukkan potongan daging sapi ke dalam bumbu yang sudah ditumis. Aduk rata hingga daging berubah warna. Pastikan daging tercampur dengan bumbu secara merata.
  4. Tuang santan kental dan santan encer ke dalam wajan. Aduk perlahan agar santan tidak pecah. Masak dengan api sedang sambil terus diaduk sesekali.
  5. Masak rendang dengan api kecil hingga santan mengental dan minyaknya keluar. Proses ini memakan waktu sekitar 3-4 jam. Aduk sesekali agar rendang tidak gosong di bagian bawah. Tambahkan garam dan gula merah secukupnya untuk menyeimbangkan rasa. Cicipi dan sesuaikan sesuai dengan selera Anda.
  6. Masak hingga daging benar-benar empuk dan bumbu meresap sempurna. Rendang yang matang sempurna akan berwarna cokelat tua dan berminyak. Jika sudah matang dan meresap angkat rendang dari wajan dan sajikan dengan nasi putih hangat. 

Jangan lupa untuk menyimpan rendang dalam wadah tertutup di suhu ruang atau di dalam kulkas agar tidak cepat basi. Rendang yang disimpan biasanya akan semakin lezat karena bumbunya semakin meresap.

Baca juga:

  1. Sup Kambing Gurih

Jika kamu suka dengan hidangan berkuah, sup kambing bisa menjadi pilihan tepat. Sup kambing yang gurih dan penuh rempah ini sangat cocok dinikmati saat cuaca dingin. Kamu bisa ikuti resep ini untuk buat sup kambing yang gurih:

Bahan-bahan:

– 1 kg daging kambing kurban (potong-potong)

– 2 liter air

– 3 lembar daun salam

– 2 batang serai (memarkan)

– 3 lembar daun jeruk

– 3 cm jahe (memarkan)

– 2 cm kayu manis

– 5 butir cengkeh

– 2 butir kapulaga

– 1 sendok makan minyak goreng (untuk menumis)

– 1 batang daun bawang (iris halus)

– 1 batang seledri (ikat simpul)

– Garam secukupnya

– Merica secukupnya

– Bawang goreng untuk taburan

– Jeruk nipis untuk penyajian

Bumbu Halus:

– 10 butir bawang merah

– 5 siung bawang putih

– 3 cm kunyit

– 3 cm lengkuas

– 1 sendok teh ketumbar

– 1/2 sendok teh jinten

Cara Memasak:

  1. Rebus daging kambing dalam air mendidih bersama daun salam, serai, daun jeruk, jahe, kayu manis, cengkeh, dan kapulaga. Rebus hingga daging empuk dan busa kotorannya mengapung. Angkat daging, saring kaldunya, dan sisihkan.
  2. Panaskan minyak goreng dalam wajan. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang. Masukkan bumbu tumis ke dalam kaldu daging yang sudah disaring.
  3. Masukkan daging kambing yang sudah direbus ke dalam kaldu berbumbu. Tambahkan daun bawang dan seledri. Masak dengan api sedang hingga bumbu meresap dan kuah mendidih.
  4. Tambahkan garam dan merica secukupnya. Cicipi dan sesuaikan rasa sesuai selera Anda. Biarkan sup mendidih beberapa menit lagi agar bumbu benar-benar meresap.  Jika sudah matang, angkat sup kambing dan sajikan dalam mangkuk. Taburi dengan bawang goreng dan perasan jeruk nipis untuk memberikan rasa segar.

Tips Tambahan:

– Gunakan daging kambing bagian kaki atau iga untuk mendapatkan kuah yang lebih gurih.

– Agar daging kambing tidak berbau prengus, bisa direndam dengan air jeruk nipis atau cuka selama beberapa menit sebelum direbus.

– Untuk rasa yang lebih kaya, bisa tambahkan potongan wortel dan kentang ke dalam sup.

Kunci dari kelezatan sup kambing adalah penggunaan bumbu rempah seperti kayu manis, cengkeh, kapulaga, dan pala. Selamat mencoba!

  1. Nasi Kebuli Daging Kurban

Untuk Kamu yang ingin menghadirkan hidangan bernuansa Timur Tengah, nasi kebuli bisa menjadi pilihan. Nasi kebuli dengan aroma rempah yang khas dan potongan daging kurban yang empuk akan menggugah selera makanmu. Ikuti resep ini untuk buat nasi kebuli yang lezat:

Bahan-bahan:

– 500 gram daging kambing kurban (potong dadu)

– 500 gram beras basmati atau beras biasa (cuci bersih dan tiriskan)

– 1 liter air atau kaldu daging

– 400 ml santan kental

– 3 lembar daun salam

– 3 lembar daun jeruk

– 2 batang serai (memarkan)

– 5 cm kayu manis

– 5 butir cengkeh

– 3 butir kapulaga

– 2 buah pekak (bunga lawang)

– 2 sendok makan minyak samin atau minyak goreng

– 2 batang daun bawang (iris halus)

– 1 batang seledri (ikat simpul)

– Garam secukupnya

– Merica secukupnya

– Bawang goreng untuk taburan

– Kismis untuk taburan (opsional)

Bumbu Halus:

– 10 butir bawang merah

– 5 siung bawang putih

– 3 cm jahe

– 3 cm kunyit

– 2 sendok teh ketumbar

– 1 sendok teh jintan

– 1/2 sendok teh lada hitam

Cara Memasak:

  1. Panaskan minyak samin atau minyak goreng dalam wajan besar. Tumis bumbu halus hingga harum. Masukkan kayu manis, cengkeh, kapulaga, pekak, daun salam, daun jeruk, dan serai. Tumis hingga rempah mengeluarkan aroma harum.
  2. Masukkan potongan daging kambing ke dalam wajan. Aduk rata hingga daging berubah warna. Tambahkan sedikit air atau kaldu, lalu masak hingga daging empuk dan bumbu meresap.
  3. Masukkan beras yang sudah dicuci bersih ke dalam wajan. Aduk rata dengan daging dan bumbu. Tambahkan air atau kaldu dan santan kental. Aduk perlahan agar beras tidak hancur.
  4. Masak nasi dengan api sedang hingga air menyusut. Setelah air menyusut, kecilkan api dan tutup wajan. Masak nasi dengan cara diaron hingga nasi matang sempurna.
  5. Tambahkan garam dan merica secukupnya. Cicipi dan sesuaikan rasa. Tambahkan daun bawang dan seledri, aduk rata. Biarkan nasi kebuli matang sempurna dan bumbu meresap dengan baik.
  6. Angkat nasi kebuli dari wajan dan sajikan dalam piring besar. Taburi dengan bawang goreng dan kismis jika suka. Nasi kebuli siap dinikmati bersama acar, sambal, atau pelengkap lainnya.

Tips Tambahan:

– Gunakan beras basmati untuk hasil nasi yang lebih pulen dan khas.

– Jika menggunakan beras biasa, pastikan mencuci beras hingga air cuciannya bening agar nasi tidak lengket.

– Agar daging kambing tidak berbau prengus, bisa direndam dengan air jeruk nipis atau cuka selama beberapa menit sebelum dimasak.

– Tambahkan wortel atau kacang polong untuk variasi dan warna pada nasi kebuli.

Selamat mencoba resep nasi kebuli daging kurban ini! Nikmati hidangan khas Timur Tengah ini bersama keluarga dan teman-teman untuk menambah kehangatan momen Idul Adha Kamu.

  1. Kari Daging Kurban

Hidangan kari selalu menjadi pilihan yang menarik. Kari daging kurban, baik itu kari sapi atau kambing, memiliki rasa yang kaya akan rempah. Resep ini bisa jadi alternatif kamu untuk olah daging kurban:

Bahan-bahan:

– 1 kg daging kurban (sapi atau kambing, potong dadu)

– 1 liter santan kental (dari 2 butir kelapa)

– 400 ml santan encer

– 3 lembar daun jeruk purut

– 2 lembar daun salam

– 2 batang serai (memarkan)

– 3 cm kayu manis

– 5 butir cengkeh

– 3 butir kapulaga

– 1 buah pekak (bunga lawang)

– 3 sendok makan minyak goreng (untuk menumis)

– Garam secukupnya

– Gula merah secukupnya (opsional)

– 2 buah tomat (potong-potong)

– Daun ketumbar atau daun bawang untuk taburan (opsional)

Bumbu Halus:

– 10 butir bawang merah

– 5 siung bawang putih

– 5 butir kemiri (sangrai)

– 3 cm kunyit

– 3 cm jahe

– 5 cm lengkuas

– 10 buah cabai merah keriting (sesuaikan dengan selera pedas)

– 5 buah cabai rawit merah (sesuaikan dengan selera pedas)

– 1 sendok teh ketumbar

– 1/2 sendok teh jintan

– 1/2 sendok teh pala bubuk

Cara Memasak:

  1. Panaskan minyak goreng dalam wajan besar. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang. Tambahkan daun jeruk, daun salam, serai, kayu manis, cengkeh, kapulaga, dan pekak. Tumis hingga rempah mengeluarkan aroma harum.
  2. Masukkan potongan daging ke dalam wajan. Aduk rata hingga daging berubah warna dan bumbu meresap. Masak hingga daging setengah matang.
  3. Tuang santan encer ke dalam wajan. Aduk perlahan agar santan tidak pecah. Masak dengan api sedang hingga daging empuk. 
  4. Setelah daging empuk, tambahkan santan kental. Aduk perlahan dan masak dengan api kecil. Biarkan kuah mengental dan bumbu meresap. Tambahkan garam dan gula merah secukupnya. Cicipi dan sesuaikan rasa.
  5. Masukkan potongan tomat ke dalam kari. Masak beberapa menit hingga tomat layu dan tercampur dengan kuah kari. Matikan api dan biarkan kari sejenak agar bumbu benar-benar meresap. Angkat dan sajikan kari dalam mangkuk besar. Taburi kari dengan daun ketumbar atau daun bawang untuk aroma yang segar. Sajikan kari daging kurban dengan nasi putih hangat atau roti canai.

Tips Tambahan:

– Agar daging lebih empuk dan tidak bau prengus, kamu bisa merendamnya dengan air jeruk nipis atau cuka selama beberapa menit sebelum dimasak.

– Gunakan santan segar untuk hasil yang lebih gurih dan lezat.

– Tambahkan sayuran seperti kentang atau wortel untuk variasi dan nilai gizi yang lebih tinggi.

– Masak kari dengan api kecil dan sabar agar bumbu meresap sempurna dan kuah menjadi lebih pekat.

Selamat mencoba resep kari daging kurban ini!

  1. Tongseng

Tongseng merupakan salah satu hidangan khas Jawa yang terkenal dengan kuahnya yang kental dan kaya rasa. Tongseng daging bisa menjadi alternatif kamu untuk mengolah daging kurban. Yuk cobain resep ini!

Bahan-bahan:

– 500 gram daging sapi atau kambing kurban (potong dadu)

– 200 gram kol (potong kasar)

– 2 buah tomat (potong-potong)

– 5 buah cabai rawit merah (utuh atau iris sesuai selera)

– 2 batang serai (memarkan)

– 3 lembar daun salam

– 3 lembar daun jeruk

– 2 cm lengkuas (memarkan)

– 2 sendok makan kecap manis

– 1 sendok makan kecap asin

– 1 sendok teh gula merah (serut)

– 1 liter santan encer

– 3 sendok makan minyak goreng (untuk menumis)

– Garam secukupnya

– Merica secukupnya

– Bawang goreng untuk taburan

– Jeruk nipis untuk penyajian

Bumbu Halus:

– 8 butir bawang merah

– 5 siung bawang putih

– 5 butir kemiri (sangrai)

– 2 cm kunyit

– 3 cm jahe

– 3 buah cabai merah besar

Cara Memasak:

  1. Panaskan minyak goreng dalam wajan besar. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang. Masukkan serai, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas. Tumis hingga rempah mengeluarkan aroma harum.
  2. * Masukkan potongan daging ke dalam wajan. Aduk rata hingga daging berubah warna dan bumbu meresap. Tambahkan kecap manis, kecap asin, dan gula merah. Aduk hingga rata.
  3. Tuang santan encer ke dalam wajan. Aduk perlahan agar santan tidak pecah. Masak dengan api sedang hingga daging empuk dan kuah mengental. Tambahkan garam dan merica secukupnya. Cicipi dan sesuaikan rasa.
  4. Masukkan potongan kol, tomat, dan cabai rawit. Masak beberapa menit hingga sayuran layu dan tercampur dengan kuah tongseng. Biarkan tongseng mendidih beberapa menit agar semua bahan matang sempurna dan bumbu meresap. Matikan api dan angkat tongseng dari wajan.
  5. Sajikan tongseng dalam mangkuk besar. Taburi dengan bawang goreng dan sajikan dengan jeruk nipis untuk memberikan rasa segar. Tongseng daging kurban siap dinikmati dengan nasi putih hangat.

Tips Tambahan:

– Gunakan daging kambing bagian iga atau sandung lamur untuk hasil yang lebih empuk dan lezat.

– Jika ingin rasa pedas yang lebih kuat, kamu bisa menambahkan cabai rawit utuh lebih banyak atau diiris sesuai selera.

– Tambahkan sedikit santan kental untuk kuah yang lebih gurih dan kental.

– Agar daging tidak bau prengus, rendam dengan air jeruk nipis atau cuka selama beberapa menit sebelum dimasak.

Selamat mencoba resep tongseng daging kurban ini! 

Itulah beberapa ide menu untuk kamu yang ingin menikmati daging kurban selain dibuat sate atau gulai. Selamat mencoba resep-resep di atas dan nikmati momen istimewa bersama keluarga dan teman-teman dengan hidangan lezat dari daging kurban!

Pengalaman Staycation Mewah di Executive Suite Hotel Novotel Tangerang