Hi GWID! Ramadan adalah bulan suci bagi umat Islam. Di bulan ini, umat Islam menjalankan kewajiban ibadah puasa dari fajar hingga petang selama sebulan penuh. Namun, sebagian wanita adakalanya tidak bisa berpuasa selama sebulan penuh karena mengalami haid.
Haid merupakan sebuah peristiwa yang menandakan bahwa organ reproduksi wanita sehat dan berfungsi dengan baik. Wanita yang sedang haid dilarang untuk berpuasa, salat, berhaji, dan membaca Al-Qur’an. Hal ini telah dijelaskan di dalam Al-Qur’an Surat AlBaqarah ayat 222:
وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الْمَحِيضِ قُلْ هُوَ أَذًى فَاعْتَزِلُوا النِّسَاءَ فِي الْمَحِيضِ وَلَا تَقْرَبُوهُنَّ حَتَّى يَطْهُرْنَ فَإِذَا تَطَهَّرْنَ فَأْتُوهُنَّ مِنْ حَيْثُ أَمَرَكُمُ اللَّهُ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ (222
Artinya, “Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah, ‘Haid itu adalah kotoran.’ Oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid; dan janganlah kamu mendekati mereka sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu. Sungguh, Allah menyukai orang-orang yang tobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.”
Meskipun begitu, ada banyak amalan ibadah yang bisa dikerjakan bagi wanita yang sedang haid untuk tetap beribadah di Bulan Ramadan. Lalu, amalan apa saja yang dapat dikerjakan bagi wanita yang sedang haid?
Berikut ini 5 ibadah yang bisa dilakukan ketika haid selama Bulan Ramadan:
- Memperbanyak Doa
Bulan Ramadan adalah waktu yang tepat untuk kita memperbanyak doa. Amalan ini bisa dilakukan oleh siapa saja dan kapan saja. Dengan berdoa, kita berusaha mendekatkan diri dengan Sang Pencipta. Saat sedang haid, kita diperbolehkan untuk berdoa apa saja atau bisa mengamalkan doa harian seperti al-Matsurat yang merupakan kumpulan doa harian yang diamalkan oleh Rasulullah.
- Memperbanyak Dzikir
Ketika Bulan Ramadan dianjurkan untuk memperbanyak dzikir. Bagi wanita muslim melakukan amalan ini bukanlah sesuatu yang dilarang dalam agama. Justru sebaliknya, dengan berdzikir akan semakin mendekatkan diri kita kepada Tuhan. Zikir adalah aktivitas mengingat Allah sebanyak-banyaknya. Kalimah dzikir yang bisa diucapkan seperti tasbih, tahmid, takbir, tahlil dan lainnya. Hal ini menjadi amalan yang membari keberkahan ketika wanita sedang haid.
- Mengikuti Kajian Islam
Ada banyak kajian Islam saat Bulan Ramadan. Wanita yang sedang haid diperbolehkan untuk datang ke kajian Islam. Selain menambah amalan ibadah, datang ke kajian Islam juga dapat menambah wawasan diri tentang Islam. Imam Muslim mencatat hadis tentang keutamaan orang yang sedang mencari ilmu, yakni:
“Barang siapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, niscaya Allah SWT menunjukkan jalan menuju surga baginya,” (HR. Muslim).
Baca juga:
- OMG, Timothée Chalamet dan Zendaya di Premier “Dune: Part Two”! Gemes Banget!
- Ren Meguro dari Snow Man Jadi Duta FENDI!
- Wajib Nonton! Drama Jepang “Omusubi” Bawa Cerita Inspiratif dan Penuh Makna
- Mendengarkan Al-Quran
Walaupun tidak dapat menyentuh mushaf Al-Qur’an wanita yang sedang haid tetap dapat mendapat pahala dengan mendengarkan lantunan Al-Qur’an. Ada sebuah hadis dari Aisyah RA yang dia berkata, “Rasulullah SAW meletakkan kepalanya di pangkuanku saat aku sedang haid, dan dia membaca Alquran,” (HR. Ibnu Majah).
Walaupun ada perbedaan pendapat bagi wanita yang sedang haid diperbolehkan atau tidak memegang Al-Qur’an, ada baiknya tidak meninggalkan Al-Qur’an sepenuhnya. Meski tidak bisa membaca dengan menyentuh Alquran, kita masih bisa mendengarkan lantunan Al-Qur’an dan mendapat keberkahannya.
- Bersedekah
Sedekah adalah amalan mulia karena kita memberikan sebagian yang kita miliki untuk orang lain. Sedekah bisa berupa harta, kebutuhan pokok, makanan, atau lainnya. Di Bulan Ramadan kita bisa bersedekah dengan cara memberikan makanan untuk sahur dan berbuka bagi orang-orang yang membutuhkan. Rasulullah SAW juga menyerukan wanita untuk bersedekah dalam sebuah hadis.
Rasulullah bersabda: “Wahai kaum perempuan! Bersedekahlah kamu dan perbanyaklah istigfar. Karena, aku melihat kaum perempuanlah yang paling banyak menjadi penghuni neraka,” (HR. Muslim).
Itulah amalan-amalan yang bisa kamu lakukan ketika masa haid datang. Masih ada banyak amalan lainnya yang bisa dilakukan, namun melakukan satu amalan dan dikerjakan secara terus-menerus lebih baik daripada mengerjakan semuanya tapi tidak konsisten.
Yuko Araki Bakal Bikin Penasaran di Film “Kingdom: Return of the Great General”!