Industri perfilman Indonesia telah melahirkan banyak karya luar biasa dan beberapa di antaranya bahkan menjadi film legendaris Indonesia yang tak lekang oleh waktu.
Meski dirilis puluhan tahun lalu, film-film legendaris ini masih sering ditayangkan ulang di televisi, dibahas di media sosial,
dan bahkan direstorasi agar bisa dinikmati generasi baru.
Berikut adalah beberapa film legendaris Indonesia yang hingga kini masih banyak diminati masyarakat:
1. Pengabdi Setan (1980)
Disutradarai oleh Sisworo Gautama Putra, film horor ini menjadi pelopor film seram Indonesia yang penuh suasana mistis.
Versi original-nya sangat ikonik, hingga pada 2017 dibuat ulang oleh Joko Anwar dan sukses besar di pasar lokal dan internasional.
Banyak penonton yang menyebut versi asli tetap memiliki atmosfer tersendiri yang sulit dilupakan.
2. Warkop DKI Reborn (mengacu pada film aslinya: Warkop DKI series 1980-an)
Kelucuan trio Dono, Kasino, dan Indro dalam film-film Warkop DKI seperti Mana Tahaaan…, Setan Kredit, dan Sama Juga Bohong masih membuat banyak orang tertawa hingga sekarang.
Film-film ini bukan hanya lucu, tapi juga menyindir realita sosial saat itu dengan cara yang cerdas dan ringan.
3. Ada Apa dengan Cinta? (2002)
Film drama remaja karya Rudi Soedjarwo ini mendobrak perfilman Indonesia di awal 2000-an.
Kisah Rangga dan Cinta menjadi ikon generasi muda saat itu. Bahkan sekuelnya, AADC 2 (2016), dinanti-nanti dan mendapat sambutan luar biasa.
Baca Juga:
- SilverSpoon Restaurant & Bar, Restoran Steak Legendaris Semarang yang Hits Banget!
- Snow White 2025: Kisah Klasik yang Dihidupkan Kembali dalam Versi Live-Action
- 5 Drama Jepang Remake Ini Siap Temani Waktu Senggangmu!
4. Badai Pasti Berlalu (1977)
Diadaptasi dari novel Marga T dan dibintangi oleh Roy Marten, film ini menyajikan kisah cinta yang dalam dan emosional.
Musik latarnya yang diciptakan oleh Eros Djarot juga menjadi bagian penting dalam sejarah musik dan film Indonesia.
Mengapa Film-Film Ini Masih Diminati?
-
Cerita yang kuat dan relevan – Meski dibuat di masa lampau, tema dan konflik yang diangkat tetap bisa dirasakan hingga saat ini.
-
Akting legendaris – Deretan aktor/aktris lawas Indonesia memiliki kemampuan akting yang kuat dan ekspresif.
-
Nilai nostalgia – Banyak orang dewasa yang menonton kembali film-film ini untuk mengingat masa kecil atau masa muda mereka.
-
Pengaruh budaya – Film seperti Warkop DKI dan Pengabdi Setan membentuk selera dan gaya humor atau horor di Indonesia.
Nah, dari semua film legendaris di atas, mana yang paling membekas di ingatan kamu?
Atau kamu punya rekomendasi film klasik Indonesia lainnya yang layak ditonton ulang? Yuk, bagikan ceritamu di kolom komentar!
Karena mengenang film lama, bisa jadi cara paling hangat untuk menyambut masa depan perfilman yang lebih cerah